Al-Maidah ayat 2

22.44


"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu melanggar syiar-syiar Allah, dan janganlah melanggar kehormatan bulan-bulan haram, jangan (mengganggu) binatang-binatang hadya, dan binatang-binatang qala-id, dan jangan (pula mengganggu orang-orang) yang mengunjungi Baitullah sedang mereka mencari karunia dan keridhaan dari Tuhannya, dan apabila kamu telah menyelesaikan ibadah haji, maka bolehlah berburu. Dan janganlah sekali-kali kebencian(mu) kepada sesuatu kaum karena mereka menghalang-halangi kamu dari Masjidil haram mendorongmu berbuat aniaya (kepada mereka). Dan tolong menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebaikan dan taqwa, dan janganlah tolong menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya". (Al Maidah ayat 2)

Diriwayatkan oleh Ibnu Jarir yang bersumber dari 'Ikrimah, diriwayatkan pula oleh As-Suddi: bahwa Al-Hathmu bin Hindun Al-Bakri datang ke Madinah membawa kafilah yang penuh dengan makanan, dan memperdagangkannya. Kemudian ia menghadap kepada Nabi Saw untuk masuk Islam dan baiat (sumpah setia). Setelah ia pulang, Nabi Saw bersabda kepada orang-orang yang ada pada waktu itu: "ia masuk ke sini dengan muka seorang jahat dan pulang dengan punggung pengkhianat".
Ketika orang itu sampai ke Yamamah, ia pun murtad dari agama Islam. Pada suatu waktu pada bulan Dzulqa'dah ia pun berangkat membawa kafilah yang penuh dengan makanan menuju Mekah. Ketika sahabat Nabi Saw mendengar berita kepergiannya ke Mekah, bersiaplah segolongan kaum Muhajirin dan Anshar untuk mencegah kafilahnya. Akan tetapi turunlah ayat ini (Al Maidah ayat 2) yang melarang bertikai pada bulan haram. Pasukan itupun tidak jadi mencegatnya.

Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Zaid bin Aslam: bahwa dengan terhalangnya Rasulullah Saw dan para sahabat mengerjakan umrah di Masjidil haram di Mekah, (yang menimbulkan perjanjian Hudaibiyah antara kaum Muslimin dan Musyrikin) pada sahabat Nabi merasa kesal karenanya.
Pada suatu hari lewatlah orang-orang musyrikin dari ahli masyriq akan menjalankan Umrah. Berkataalah para sahabat Nabi Saw: "Mari kita cegat mereka sebagaimana mereka pernah mencegat sahabat-sahabat kita". Maka Allah menurunkan ayat ini (Al Maidah ayat 2) sebagai larangan untuk membalas dendam.

Share this :

Previous
Next Post »
1 Komentar
avatar

Alhamdulillah... postingan anda sangat luar biasa, semoga Allah memberikan rahmat-Nya kepada kita semua, amin

Balas

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔