An-Nahl ayat 126-128

03.47

 

“Dan jika kamu memberikan balasan, maka balaslah dengan balasan yang sama dengan siksaan yang ditimpakan kepadamu. Akan tetapi jika kamu bersabar, sesungguhnya itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang sabar”. (An Nahl : 126)

“Bersabarlah (hai Muhammad) dan tiadalah kesabaranmu itu melainkan dengan pertolongan Allah dan janganlah kamu bersedih hati terhadap (kekafiran) mereka dan janganlah kamu bersempit dada terhadap apa yang mereka tipu dayakan”. (An Nahl : 127)

“Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang bertakwa dan orang-orang yang berbuat kebaikan”. (An Nahl : 128)

 

Diriwayatkan oleh Al-Hakim dan Al-Baihaki di dalam kitab Ad-Dalail dan Al-Bazzar yang bersumber dari Abi Hurairah : bahwa Ketika Rasulullah SAW berdiri di hadapan mayat Hamzah (pamannya) yang syahid dan dirusak anggota badannya, bersabdalah Rasulullah SAW: “Aku akan bunuh tujuh puluh orang dari mereka sebagaimana mereka lakukan terhadap dirimu”. Maka turunlah Jibril menyampaikan wahyu akhir surah An Nahl (surah An Nahl ayat 126-128) di saat Nabi masih berdiri sebagai teguran kepada Nabi SAW dan akhirnya beliau mengurungkan rencana itu.

Diriwayatkan oleh At-Tirmidzi (yang menganggap bahwa haditz ini hasan) dan Al-Hakim yang bersumber dari Ubay bin Ka’ab : bahwa pada waktu perang Uhud telah gugur enam puluh empat orang dari kaum Anshar dan enam orang dari kaum Muhajirin daintaranya Hamzah. Kesemuanya dirusak anggota badannya dengan kejam. Berkatalah kaum Anshar: “Jika kami memperoleh kemenangan kami akan berbuat lebih dari apa yang mereka lakukan”. Ketika terjadi pembebasan kota Mekah (fathu Makkah), turunlah ayat ini (surah An Nahl ayat 126) yang melarang kaum Muslimin mengadakan pembalasan yang lebih kejam dan hendaknya bersabar.

 

Keterangan :

Menurut lahirnya dikatakan, turunnya 3 ayat akhir ini ditangguhkan sampai Fathu Makkah, tapi dari hadits-hadits sebelumnya dikatakan turunnya pada peristiwa Uhud.

Menurut kesimpulan Ibnul Hishar, ayat-ayat ini turun tiga kali, mula-mula di Mekah, kedua kali di Uhud dan ketiga pada waktu Fathu Makkah, untuk menjadi peringatan bagi hamba-hamba-Nya.

Share this :

Previous
Next Post »
0 Komentar

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔